Kamis, 30 September 2010

vanilla twilight - owlcity

The stars lean down to kiss you
And I lie awake and miss you
Pour me a heavy dose of atmosphere

'Cause I'll doze off safe and soundly
But I'll miss your arms around me
I'd send a postcard to you, dear
'Cause I wish you were here

I'll watch the night turn light-blue
But it's not the same without you
Because it takes two to whisper quietly

The silence isn't so bad
'Til I look at my hands and feel sad
'Cause the spaces between my fingers
Are right where yours fit perfectly

I'll find repose in new ways
Though I haven't slept in two days
'Cause cold nostalgia
Chills me to the bone

But drenched in vanilla twilight
I'll sit on the front porch all night
Waist-deep in thought because
When I think of you I don't feel so alone

I don't feel so alone, I don't feel so alone

As many times as I blink
I'll think of you tonight
I'll think of you tonight

When violet eyes get brighter
And heavy wings grow lighter
I'll taste the sky and feel alive again

And I'll forget the world that I knew
But I swear I won't forget you
Oh, if my voice could reach
Back through the past
I'd whisper in your ear
Oh darling, I wish you were here

Rabu, 29 September 2010

too much pressure will kill you

hari ini saya baru menyadari
kalau ternyata banyaknya tekanan pada otak akan membuat perut sakit. itu baru saya pelajari tadi.

sewaktu pelajaran excel master dewa, saya mulai merasakannya. hingga tertawa - tawa sendiri. aneh

tertawa itu ada yang namanya tertawa kesengsaraan -master ginting

oke. itu hal pertama.

setelah badai sakit perut itu mulai mereda, saya pun dihadapkan dengan laptop yang kena virus.
sungguh tak sanggup saya menahan beban ini *lebay
tapi saya bener-bener gak ngerti cara nanganin nih laptop. udah makin lemes. dan mulai kambuh lagi tuh sakitnya.

dan kejadian di sc. semakin membuat saya lemes. jujur baru kali ini mengalami pressure yg keras.
si putri irma juga ga jauh beda. ah pasangan yang sesuai bukan ?

but i am really happy because i got my bestfriends here. aaaa terimakasih sekali lagi pada luthfi dan ali yang bikin saya ketawa lagi. juga kang roland yang beresin laptop saya.

i love them all.

terimakasih karena teman selalu ada kapan dan dimana dibutuhkan. aaaaaaah.
i just need you now.

Jumat, 24 September 2010

pikiran selewat yang sangat membuat tersesat

hari ini saya merasakan sesuatu yang aneh.
yaitu kembalinya pemikiran saya terhadap sesuatu yang tidak bisa diubah. dua sisi yang sangat berkebalikan. apa lacur harus memilih.

saya itu tipe orang yang adapted tetapi tidak bisa memilih. karena pilhan-pilihan yang diberikan selalu memiliki dua cabang, baik dan buruk.
dan saya mengetahui keduanya dari setiap pilihan yang ada. itu sangat menyebalkan.

dan terkadang kelebihan dan kekurangan itu juga terlahir dari sebuah pembenaran yang kita sendiri buat.

manusia itu sering melakukan pembenaran -putri irma

itu dia. saya bingung.

bingung itu adalah kata yang secara tidak langsung mengungkapkan kebodohan anda -pak titis

ya. kira-kira seperti itu.
gak semua hal bisa di handle dan dilebur jadi satu. ah
saya benci seperti ini. saya benci harus berada di kondisi seperti ini. dimana semua terasa absurd.

"kamu itu berada di persimpangan antara kedewasaan dan anak kecil fa," kata putri waktu itu

ya, dan saya sangat merasakannya. saya tidak berani memilih diantara kedua itu. ah
memang susah menjadi seorang yang terlalu netral.

doakan ya, agar saya bisa memilih :)

Rabu, 22 September 2010

Kepada Kamu Dengan Penuh Kebencian*

mengutip dari Raditya Dika

Kepada kamu,
Dengan penuh kebencian.

Aku benci jatuh cinta. Aku benci merasa senang bertemu lagi dengan kamu, tersenyum malu-malu, dan menebak-nebak, selalu menebak-nebak. Aku benci deg-degan menunggu kamu online. Dan di saat kamu muncul, aku akan tiduran tengkurap, bantal di bawah dagu, lalu berpikir, tersenyum, dan berusaha mencari kalimat-kalimat lucu agar kamu, di seberang sana, bisa tertawa. Karena, kata orang, cara mudah membuat orang suka denganmu adalah dengan membuatnya tertawa. Mudah-mudahan itu benar.

Aku benci terkejut melihat SMS kamu nongol di inbox-ku dan aku benci kenapa aku harus memakan waktu begitu lama untuk membalasnya, menghapusnya, memikirkan kata demi kata. Aku benci ketika jatuh cinta, semua detail yang aku ucapkan, katakan, kirimkan, tuliskan ke kamu menjadi penting, seolah-olah harus tanpa cacat, atau aku bisa jadi kehilangan kamu. Aku benci harus berada dalam posisi seperti itu. Tapi, aku tidak bisa menawar, ya?

Aku benci harus menerjemahkan isyarat-isyarat kamu itu. Apakah pertanyaan kamu itu sekadar pancingan atau retorika atau pertanyaan biasa yang aku salah artikan dengan penuh percaya diri? Apakah kepalamu yang kamu senderkan di bahuku kemarin hanya gesture biasa, atau ada maksud lain, atau aku yang-sekali lagi-salah mengartikan dengan penuh percaya diri?

Aku benci harus memikirkan kamu sebelum tidur dan merasakan sesuatu yang bergerak dari dalam dada, menjalar ke sekujur tubuh, dan aku merasa pasrah, gelisah. Aku benci untuk berpikir aku bisa begini terus semalaman, tanpa harus tidur. Cukup begini saja.

Aku benci ketika kamu menempelkan kepalamu ke sisi kepalaku, saat kamu mencoba untuk melihat sesuatu di handycam yang sedang aku pegang. Oh, aku benci kenapa ketika kepala kita bersentuhan, aku tidak bernapas, aku merasa canggung, aku ingin berlari jauh. Aku benci aku harus sadar atas semua kecanggungan itu…, tapi tidak bisa melakukan apa-apa.

Aku benci ketika logika aku bersuara dan mengingatkan, “Hey! Ini hanya ketertarikan fisik semata, pada akhirnya kamu akan tahu, kalian berdua tidak punya anything in common,” harus dimentahkan oleh hati yang berkata, “Jangan hiraukan logikamu.”

Aku benci harus mencari-cari kesalahan kecil yang ada di dalam diri kamu. Kesalahan yang secara desperate aku cari dengan paksa karena aku benci untuk tahu bahwa kamu bisa saja sempurna, kamu bisa saja tanpa cela, dan aku, bisa saja benar-benar jatuh hati kepadamu.

Aku benci jatuh cinta, terutama kepada kamu. Demi Tuhan, aku benci jatuh cinta kepada kamu. Karena, di dalam perasaan menggebu-gebu ini; di balik semua rasa kangen, takut, canggung, yang bergumul di dalam dan meletup pelan-pelan…

aku takut sendirian.

*Tulisan ini terdapat dalam buku Kepada Cinta (Gagasmedia, 2009), buku kumpulan surat cinta dari berbagai macam penulis. Selain memuat 25 cinta para pemenang Sayembara Menulis Surat Cinta GagasMedia 2008, ada juga surat cinta dari Adhitya Mulya, Christian Simamora, Andi Eriawan, Ita Sembiring dan penulis lainnya. Gue nulis surat ini dari tahun lalu, eh baru inget pas ada beberapa orang yang nulis ini di notes mereka di Facebook. Gue taro sini deh. :D

3 weeks ago

ok. mulai menulis lagi.
pertama - tama, saya mau ngucapin salam perpisahan dengan sahabat saya, teman, yang udah bikin hari2 saya penuh warna ! funbee sukses yaaaa sama masantrennya ! nanti kita ketemuan lagi sambil makan eskrim spongebob bareng. ILYSM

teros, sekarang-sekarang saya lagi males buka fesbuk, twitter dan lain lain. kegirangan sama dunia nyata ternyata membuat saya jauh dari dunia maya [kecuali sharing tugas. muahahahaha] rutinitas dunia nyata membuat saya gila. tapi menyenangkan ! kayaknya kalo online, saya lebih banyak cerita disini. puas gitu loh ngomongnya. hahahaha

okei, talk about friendship, i have more than enuff friends here. menyenangkan sekali menemukan teman yang sangat loyal dan gila segila gilanya ga jauh beda. realy had a great time ! like i did with putri, jejen, upy, wildan, ali, mbak qori, pipi, dan eja *itu yang doyan main ke rumah. hehehe. tapi di kelas pun semua menyenangkan ! ada mamah yeni, desi, arnis dan septi yang pinternya naujubileh. terus hadid + surya yang doyan cengengesan dan bang dika yang tahan dicubit. aaaaaa i love them all

friendship is a ship that never sink -decil prapanca-


i wonder if this just for one year. aaaaah, i'm getting mad. saya gak mau dan gak pernah mau misah. itu. terlalu. sedih. tapi yakin, allah still have another story that can't be predicted.

satu hal lagi. yang saya temukan disini dosen-dosennya sangat membuka mata saya tentang dunia yang ternyata gak selebar daun kelor. emang ada beberapa mata kuliah yang sulit dipahami, tapi ketidakmengertian bukan suatu batasan 'kan ?

yang penting belajar itu untuk belajar, bukan untuk bisa . soalnya kalo belajar untuk belajar itu gak akan mengalami siklus kekekalan lupa - master dewa



sedih jika ini hanya satu tahun. oya, 8 hari lagi !



september 22nd